Myanmar, negara yang kaya akan keindahan budaya dan sejarah, menyimpan banyak tempat wisata menarik yang siap memanjakan mata, salah satunya adalah Bago, kota yang terletak sekitar 80 km sebelah timur Yangon. Bago merupakan destinasi wisata yang sangat menarik, menggabungkan pesona sejarah, budaya, serta keindahan arsitektur pagoda dan kerajaan kuno yang menjadi saksi bisu kejayaan masa lalu. Di artikel ini, kami akan mengajak Anda menjelajahi keindahan Bago, dari pagoda megah hingga reruntuhan kerajaan yang menawan.
1. Sejarah Singkat Kota Bago
Bago, yang dahulu dikenal sebagai Pegu, adalah ibu kota kerajaan Mon pada abad ke-15 dan ke-16. Kota ini memiliki sejarah panjang yang kaya akan kerajaan besar dan budaya yang berkembang pesat. Pada masa kejayaannya, Bago adalah pusat perdagangan penting di wilayah Asia Tenggara. Namun, dengan perubahan zaman, Bago kini menjadi destinasi wisata yang menyuguhkan warisan sejarah dan budaya yang tak ternilai.
Kerajaan Mon di Bago
Kota ini pernah menjadi pusat kekuasaan Kerajaan Mon yang terkenal akan kebudayaannya yang maju. Sisa-sisa kerajaan ini masih dapat dilihat dalam bentuk bangunan bersejarah, pagoda, dan reruntuhan istana yang tersebar di seluruh kota. Para wisatawan yang berkunjung ke Bago dapat merasakan langsung atmosfer kuno yang menyelimuti setiap sudutnya.
2. Destinasi Wisata Utama di Bago
Pagoda Shwemawdaw: Kuil Emas yang Menakjubkan
Salah satu daya tarik utama di Bago adalah Pagoda Shwemawdaw, yang dikenal sebagai salah satu pagoda tertinggi di Myanmar. Pagoda ini memiliki tinggi sekitar 114 meter dan terkenal dengan kemegahan stupa emasnya. Pagoda ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga merupakan simbol keagungan kerajaan Bago. Keindahan arsitektur dan suasana yang tenang menjadikan tempat ini sebagai lokasi favorit bagi para wisatawan dan peziarah.
Kyaikpun Pagoda: Patung Buddha Empat yang Unik
Kyaikpun Pagoda adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Bago. Di sini, Anda dapat melihat patung Buddha raksasa yang memiliki empat wajah. Setiap wajah Buddha menghadap ke arah yang berbeda, memberikan kesan bahwa patung ini mengawasi kota dengan penuh kasih sayang. Patung Buddha ini menjadi salah satu ikon penting yang menunjukkan kekayaan spiritual dan budaya Bago.
Istana Raja Bago: Reruntuhan Kerajaan Kuno
Selain pagoda, wisatawan juga dapat mengunjungi Istana Raja Bago, yang kini menjadi reruntuhan. Meskipun hanya sisa-sisa bangunan yang tersisa, tempat ini memberikan gambaran tentang kemegahan istana kerajaan Mon yang pernah berdiri kokoh. Anda bisa merasakan jejak-jejak sejarah yang membawa Anda ke masa lalu kejayaan kerajaan tersebut.
Pagoda Shwethalyaung: Patung Buddha Tidur Terbesar
Di Bago, Anda juga dapat menemukan Patung Buddha Tidur Shwethalyaung yang terkenal. Patung Buddha ini memiliki panjang sekitar 55 meter dan merupakan salah satu patung Buddha tidur terbesar di dunia. Patung ini terletak di dalam sebuah bangunan terbuka dan memancarkan aura ketenangan yang mendalam.
3. Keindahan Alam Sekitar Bago
Sungai Ayeyarwady: Keindahan Alam di Sekitar Bago
Sungai Ayeyarwady, yang melintasi Myanmar, memberikan pemandangan alam yang memukau di sekitar Bago. Anda dapat menikmati suasana tenang dengan berperahu di sungai ini atau hanya duduk di tepi sungai menikmati pemandangan yang indah. Sungai ini juga menjadi saksi bisu perjalanan sejarah dan peradaban yang ada di Bago.
Taman Nasional Myanmar: Menikmati Alam di Sekitar Bago
Bago juga dikelilingi oleh berbagai taman dan area alam yang menakjubkan. Bagi pecinta alam, tempat ini memberikan kesempatan untuk berkeliling menikmati keindahan alam yang masih terjaga dengan baik. Anda bisa mengunjungi taman-taman nasional di sekitar Bago untuk menjelajahi keanekaragaman flora dan fauna yang hidup di sana.
4. Tips Wisata ke Bago
Waktu Terbaik untuk Berkunjung
Waktu terbaik untuk mengunjungi Bago adalah antara bulan November hingga Februari, ketika cuaca lebih sejuk dan nyaman untuk berkeliling. Hindari berkunjung pada musim hujan (Juni hingga September), karena hujan deras dapat mengganggu perjalanan Anda.
Transportasi ke Bago
Untuk mencapai Bago, Anda bisa menggunakan transportasi dari Yangon, baik dengan bus, taksi, atau kereta api. Perjalanan dari Yangon ke Bago biasanya memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam. Anda juga bisa menyewa mobil untuk kenyamanan lebih saat berkeliling di sekitar kota.
Etika Wisata
Karena Bago adalah kota dengan banyak tempat ibadah, pastikan Anda berpakaian sopan dan menghormati adat setempat saat mengunjungi pagoda dan tempat suci lainnya. Lepaskan sepatu saat memasuki area pagoda dan berbicara dengan sopan kepada penduduk lokal.
5. Kesimpulan
Bago adalah kota yang penuh dengan sejarah, budaya, dan keindahan alam. Dari pagoda megah hingga reruntuhan istana kerajaan, setiap sudut Bago menawarkan cerita menarik yang dapat membuat perjalanan Anda semakin berkesan. Jadi, jika Anda berencana untuk menjelajahi Myanmar, pastikan untuk menyempatkan diri mengunjungi Bago, kota yang penuh dengan keajaiban sejarah dan spiritualitas.
Dengan kombinasi tempat wisata bersejarah, arsitektur megah, dan pemandangan alam yang menakjubkan, Bago adalah destinasi yang tidak boleh Anda lewatkan saat berkunjung ke Myanmar. Jangan lupa untuk membawa kamera, karena keindahan Bago akan menjadi kenangan yang tak terlupakan!